gaya-ghibli-vs-kecerdasan-buatan-kontroversi-animasi-chatgpt-yang-memicu-debat-seni-vs-teknologi

reachfar –  Sebuah animasi pendek berjudul “Langit yang Terlupakan” yang dibuat menggunakan teknologi AI ChatGPT viral di Twitter setelah akun @AI_ArtShowcase mengunggahnya. Karya berdurasi 2 menit ini memukau penonton dengan visual mirip film Studio Ghibli, mulai dari palet warna pastel, karakter imut, hingga latar alam fantasi yang detail.

Kontroversi Kreativitas AI

Animasi ini dihasilkan melalui kolaborasi ChatGPT-4 (untuk naskah dan storyboard) dengan tools generatif seperti MidJourney (visual) dan ElevenLabs (pengisi suara). Adegan protagonis anak perempuan terbang di atas naga kayu langsung memicu perbandingan dengan Howl’s Moving Castle dan Spirited Away.

Pengembang proyek, tim NeuraStudio asal Jepang, mengklaim proses pembuatan hanya 72 jam: “Kami input prompt seperti ‘scene hutan ajaib dengan cahaya sunset, gaya Ghibli, atmosfer magis’, lalu AI menghasilkan 90% aset visual dan dialog”.

Reaksi Netizen & Seniman

  • Pujian:
    “Ini revolusi industri kreatif! Ghibli versi 2.0!” — @AnimeLover21 (25K likes).
    “Detail rambut yang tertiup angin dan tekstur awan persis karya Hayao Miyazaki — Kritikus film @CinemaRadar.
  • Kritik:
    “Ini plagiarisme AI. Mana jiwa manusia di balik karyanya?” — Seniman animasi @RinaSakura (dikutip dari ArtStation Forum).
    “Gaya Ghibli bukan sekadar visual, tapi kedalaman cerita. AI belum bisa menjiplak itu” — Sutradara Mamoru Hosoda (Mirai) via NHK.

Analisis Ahli

Prof. Akira Tanaka (Universitas Kyoto) menjelaskan kelebihan dan risiko teknologi ini: “AI mampu mempelajari 1.800 frame film Ghibli untuk mereplikasi brushstroke dan komposisi warna. Tapi tanpa sentuhan manusia, karya kehilangan ‘kehangatan’ yang jadi trademark Ghibli”.

Sementara Studio Ghibli belum memberi komentar resmi, mantan animator mereka, Takeshi Kitano, menyatakan kekhawatiran: “Teknologi ini bisa murahkan nilai seni. Bayangkan produser malas yang hanya input prompt tanpa melibatkan sutradara”.

Masa Depan Animasi AI

NeuraStudio berencana merilis platform “GhibliMaker” di 2024 — tools AI yang memungkinkan pengguna membuat animasi pendek bergaya Ghibli dalam 1 jam. Namun, mereka masih bernegosiasi dengan Studio Ghibli terkait hak intelektual.

Seiring viralnya proyek ini, hashtag #AIGhibli menjadi trending topik global dengan 890K tweet. Pertanyaannya kini: apakah karya AI bisa menyamai keajaiban buatan manusia, atau justru menjadi uncanny valley yang mengancam industri kreatif?