reachfar.org

reachfar.org – Gelombang panas yang belum pernah terjadi sebelumnya sedang melanda Yunani, menyebabkan dampak serius pada operasi pencarian dan menyebabkan beberapa kejadian fatal bagi para turis. Insiden yang menonjol terjadi pada tanggal 19 Juni 2024, dimana seorang turis asal Amerika Serikat ditemukan telah meninggal dunia di Pulau Mathraki. Korban, seorang pria berusia 55 tahun yang bekerja sebagai penyiar untuk stasiun publik Yunani ERT, diketahui hilang setelah melakukan pendakian.

Detail Kejadian

Departemen Luar Negeri AS mengonfirmasi bahwa korban terakhir kali terlihat di sebuah bar sebelum jenazahnya ditemukan di sebuah pantai terpencil. Jenazah tersebut selanjutnya dipindahkan ke rumah sakit di Pulau Corfu, yang letaknya berdekatan dengan lokasi penemuan.

Dampak Luas dari Gelombang Panas

Gelombang panas yang melanda, dipicu oleh angin panas dari Afrika Utara, telah menyebabkan penutupan beberapa lokasi wisata penting seperti Acropolis dan penghentian aktivitas pembelajaran di sekolah-sekolah. Inilah gelombang panas pertama yang tercatat di negara tersebut, dan diperkirakan akan berlanjut.

Insiden Terkait Lainnya

Sebagai tambahan, terdapat laporan kematian seorang turis Belanda berusia 74 tahun yang hilang setelah pendakian di Pulau Samos. Pencarian masih berlangsung untuk dua turis wanita asal Prancis, berusia 73 dan 64 tahun, yang dilaporkan hilang di Pulau Sikinos.

Pada awal bulan, Dr. Mosley, seorang dokter televisi terkemuka dari Inggris, ditemukan telah meninggal di Pulau Symi. Hasil penyelidikan menyatakan bahwa ia meninggal karena sebab alamiah saat berjalan kaki dari pantai, dengan jenazahnya ditemukan di area berbatu.

Kondisi cuaca ekstrem ini telah memberikan dampak yang signifikan terhadap industri pariwisata di Yunani, dengan beberapa kejadian fatal terjadi dalam kondisi yang sangat menantang. Kondisi ini menggarisbawahi pentingnya kewaspadaan dan persiapan yang memadai untuk menghadapi fenomena cuaca ekstrem, khususnya bagi para turis yang berkunjung ke lokasi yang rentan terhadap perubahan iklim yang drastis.