rangers-vs-fenerbahce-tragedi-adu-penalti-hancurkan-mimpi-mourinho-di-liga-konferensi-eropa

reachfar – Glasgow Rangers berhasil melangkah ke babak berikutnya dalam kompetisi Eropa setelah mengalahkan Fenerbahce, tim asuhan pelatih ternama Jose Mourinho, lewat drama adu penalti yang menegangkan. Pertandingan yang digelar di Ibrox Stadium, Kamis (28 September 2023) malam, berakhir dengan skor 2-2 dalam waktu normal dan harus ditentukan melalui titik penalti. Rangers akhirnya menang 4-3, mengakhiri harapan Fenerbahce untuk melanjutkan perjalanan mereka di Liga Konferensi Eropa.

Pertandingan Sengit Hingga Detik Akhir

Pertandingan babak play-off ini diwarnai ketegangan sejak awal. Fenerbahce, yang baru saja ditangani Mourinho pada musim panas 2023, tampil agresif dengan membuka skor lewat striker Michy Batshuayi pada menit ke-22. Namun, Rangers membalas lewat aksi James Tavernier yang mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-38.

Memasuki babak kedua, kedua tim saling menekan. Fenerbahce kembali unggul lewat gol Dusan Tadic di menit ke-61, tetapi Cyriel Dessers menyamakan skor untuk Rangers hanya enam menit berselang. Skor 2-2 bertahan hingga babak tambahan, meski kedua tim sempat mendapatkan peluang emas yang gagal dikonversi.

Drama Adu Penalti yang Mencekam

Di adu penalti, kiper Rangers Jack Butland menjadi pahlawan dengan menyelamatkan dua eksekusi pemain Fenerbahce, sementara seluruh eksekutor Rangers sukses menjalankan tugas. Kapten James Tavernier menutup drama dengan menyarangkan penalti penentu ke gawang Irfan Can Eğribayat.

Mourinho, yang baru pertama kali menangani klub Turki, mengaku kecewa dengan hasil ini. “Kami bermain dengan baik, tetapi detail kecil menjadi penentu. Ini bagian dari sepak bola,” ujarnya dalam konferensi pers.

Reaksi dan Implikasi

Kemenangan ini membawa Rangers ke babak grup Liga Konferensi Eropa, sementara Fenerbahce harus pulang lebih awal dari kompetisi Eropa untuk pertama kali dalam tiga tahun terakhir. Pelatih Rangers, Michael Beale, memuji mentalitas timnya. “Mereka menunjukkan karakter sebagai pemain Rangers. Ini kemenangan untuk fans yang selalu mendukung,” katanya.

Laga ini juga menjadi sorotan karena duel taktis antara Mourinho dan Beale, yang pernah menjadi asisten pelatih di Rangers. Mourinho, yang terkenal dengan rekam jejak di kompetisi Eropa, gagal membawa Fenerbahce lolos meski timnya diunggulkan.

Statistik Pertandingan

Kategori Rangers Fenerbahce
Penguasaan Bola 48% 52%
Total Tembakan 14 12
Tembakan ke Gawang 6 5
Pelanggaran 15 18
Kartu Kuning 3 4

Rangers kini bersiap menghadapi tantangan lanjutan di Liga Konferensi Eropa, sementara Mourinho harus fokus pada perbaikan performa Fenerbahce di liga domestik Turki. Pertandingan ini menjadi bukti bahwa sepak bola tak pernah lepas dari kejutan dan emosi yang memikat.