tunisia-puncaki-klasemen-grup-h-kualifikasi-piala-dunia-2026-perkuat-peluang-lolos-ke-ajang-global

reachfar – Timnas Tunisia memperkuat peluang lolos ke Piala Dunia FIFA 2026 setelah memastikan diri sebagai pemuncak Grup H dalam babak kualifikasi zona Afrika. Kemenangan gemilang 3-0 atas Mali di Stadion Olimpiade Radès, Kamis (6/6/2024), mengukuhkan posisi mereka di puncak klasemen dengan raihan 13 poin dari enam pertandingan.

Dominasi di Laga Penentu

Wahbi Khazri membuka keunggulan Tunisia lewat gol cepat pada menit ke-12. Aïssa Laïdouni kemudian menggandakan skor di menit 33 sebelum menyempurnakan kemenangan dengan gol ketiga di menit 58. Tim asuhan Jalel Kadri tampil agresif, mengontrol 62% penguasaan bola, dan menciptakan 14 peluang serangan. Mali, yang membutuhkan kemenangan untuk bersaing di puncak, gagal membalas dan hanya membuat 3 tembakan tepat sasaran.

Prestasi di Grup H

Tunisia mengoleksi 4 kemenangan, 1 hasil imbang, dan 1 kekalahan selama fase grup. Mereka mencetak 12 gol dan hanya kebobolan 4 kali, mencatatkan rekor pertahanan terbaik se-Grup H. Namibia, yang berada di posisi kedua dengan 10 poin, harus puas bersaing di babak berikutnya sebagai runner-up.

Strategi Jalel Kadri: Solidaritas dan Serangan Cepat

Pelatih Jalel Kadri menekankan kombinasi solidaritas tim dan serangan balik sebagai kunci keberhasilan. “Pemain menunjukkan komitmen luar biasa. Kami membangun pertahanan rapat dan memanfaatkan setiap transisi untuk menyerang,” ujarnya. Gelandang Aïssa Laïdouni, pencetak dua gol, menyebut kemenangan ini sebagai “hasil kerja tim selama berbulan-bulan”.

Perjalanan Menuju Puncak

Tunisia memulai kualifikasi dengan kemenangan 2-0 atas Tanzania, lalu menahan imbang Namibia 1-1. Kekalahan 0-1 dari Guinea Khatulistiwa di pertandingan ketiga sempat menguji mental tim. Namun, mereka bangkit dengan tiga kemenangan beruntun, termasuk kemenangan 3-1 atas Guinea Khatulistiwa dalam laga balas dendam.

Langkah Selanjutnya: Babak III Kualifikasi

Sebagai pemenang grup, Tunisia lolos ke babak ketiga kualifikasi, di mana sembilan tim terbaik Afrika akan berebut 9 tiket otomatis ke Piala Dunia 2026. FIFA akan mengundi tim ke dalam tiga grup, dan dua tim teratas setiap grup langsung melenggang ke turnamen di Amerika Utara.

Dukungan Suporter dan Target Sejarah

Ribuan suporter membanjiri jalan-jalan di Tunis untuk merayakan keberhasilan timnas. “Kami percaya tim ini bisa mencetak sejarah di 2026. Ini momentum untuk melampaui rekor sebelumnya,” kata Farah, salah satu pendukung. Tunisia telah tampil di enam edisi Piala Dunia (1978, 1998, 2002, 2006, 2018, 2022) tetapi belum pernah melaju melewati fase grup.

Timnas Tunisia rencananya menghadapi uji coba melawan Brasil pada Agustus 2024 untuk mematangkan strategi sebelum babak penentu kualifikasi dimulai November mendatang.