reachfar – Sebuah aksi heroik terjadi di Bandara Internasional Sydney pagi ini ketika mantan petinju profesional Jake Morrison (34) menggagalkan upaya seorang remaja 17 tahun membawa senapan angin yang dimodifikasi ke dalam kabin pesawat. Kejadian ini berlangsung di terminal domestik tepat sebelum penerbangan QF421 ke Perth diberangkatkan pukul 07.30 waktu setempat.
Kronologi Kejadian
Menurut saksi mata, Morrison—yang pernah menjadi juara kelas ringan Victoria tahun 2018—melihat remaja berkaus hitam tersebut bertingkah mencurigakan saat mengantre di pos pemeriksaan keamanan. Senapan yang telah dibongkar menjadi tiga bagian disembunyikan di dalam ransel berlaptop palsu.
“Layar X-ray menunjukkan bentuk aneh di bagian bawah tas. Saat petugas meminta tas dibuka, remaja itu tiba-tiba berlari ke arah pintu boarding,” ujar Manajer Keamanan Bandara, Lisa Crawford, dalam konferensi pers.
Morrison, yang berada di belakang remaja itu, langsung mengejar dan menjatuhkan pelaku dengan teknik kuncian bahu selama 45 detik hingga tim SWAT tiba. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, meskipun dua penumpang mengalami syok ringan.
Motif dan Identitas Pelaku
Polisi New South Wales mengonfirmasi senapan tersebut adalah senapan angin jenis Gamo Whisper yang dimodifikasi untuk menembak peluru berkecepatan tinggi. Pelaku yang tidak disebutkan namanya karena masih di bawah umur diduga terinspirasi oleh video kekerasan di platform dark web.
“Kami sedang menyelidiki kemungkinan keterkaitan dengan grup radikal online. Perangkat elektronik pelaku telah disita untuk forensik digital,” jelas Komisaris Polisi Karen Webb.
Profil Sang Pahlawan
Jake Morrison, yang pensiun dari dunia tinju pada 2021 akibat cedera retina, mengaku hanya mengikuti instingnya. “Saya pernah latihan situasi darurat di klub tinju. Tujuan saya hanya melindungi penumpang lain,” kata ayah dua anak ini pada awak media.
Rekam jejaknya sebagai sukarelawan pelatih bela diri untuk remaja berisiko di Melbourne membuat Morrison diganjar pujian luas. Maskapai Qantas telah menawarkan tiket gratis seumur hidup sebagai bentuk apresiasi.
Evaluasi Keamanan Bandara
Insiden ini mempertanyakan efektivitas pemeriksaan di Bandara Sydney. Meski menggunakan pemindai tubuh canggih, bagian senapan yang terbuat dari polimer tidak terdeteksi oleh mesin X-ray generasi lama di terminal domestik.
Menteri Transportasi Australia Catherine King menyatakan akan mempercepat penggantian 120 mesin X-ray di 15 bandara utama hingga akhir 2025. “Kami juga akan tambah 200 petugas keamanan bersertifikat,” tegasnya.
Dampak dan Respons
- 8 penerbangan tertunda selama 1,5 jam.
- Pemerintah merevisi aturan larangan membawa komponen senjata terpisah dalam kabin.
- Kelompok advokat Gun Control Australia mendesak pembatasan penjualan senapan angin berdaya tinggi.
Morrison dijadwalkan menerima penghargaan Bravery Medal dari Gubernur NSW minggu depan. Sementara itu, pelaku menghadapi tuntutan maksimal 5 tahun penjara atas pelanggaran Aviation Transport Security Act 2004.
Pelajaran Penting:
“Kewaspadaan publik adalah lapis pertama pertahanan keamanan udara,” pungkas Crawford, mengingatkan peran aktif penumpang dalam mencegah ancaman.