reachfar -Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan resmi Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Istana Bogor. Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Erdogan ke Indonesia, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Pertemuan antara Prabowo dan Erdogan berlangsung di Istana Bogor dengan suasana yang hangat dan penuh keakraban. Kedua pemimpin membahas berbagai isu strategis, termasuk kerja sama di bidang pertahanan, ekonomi, dan pendidikan.
Salah satu fokus utama pertemuan ini adalah kerja sama di bidang pertahanan. Prabowo menyampaikan bahwa Indonesia dan Turki memiliki banyak kesamaan dalam hal kepentingan strategis dan tantangan keamanan. Oleh karena itu, kerja sama pertahanan antara kedua negara sangat penting untuk menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan.
“Kami sangat menghargai hubungan baik antara Indonesia dan Turki, terutama di bidang pertahanan. Kami berharap kerja sama ini dapat terus ditingkatkan, baik dalam bentuk transfer teknologi, pelatihan militer, maupun kerja sama industri pertahanan,” ujar Prabowo dalam konferensi pers bersama Erdogan.
Erdogan menyambut baik tawaran kerja sama dari Indonesia. Ia menegaskan bahwa Turki siap untuk bekerja sama lebih erat dengan Indonesia dalam berbagai aspek pertahanan. “Turki dan Indonesia memiliki potensi besar untuk bekerja sama di bidang pertahanan. Kami siap untuk berbagi pengetahuan dan teknologi demi kepentingan bersama,” kata Erdogan.
Selain di bidang pertahanan, Prabowo dan Erdogan juga membahas kerja sama di bidang ekonomi dan pendidikan. Kedua pemimpin sepakat untuk meningkatkan perdagangan bilateral dan investasi antara Indonesia dan Turki.
“Kami ingin meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Turki, terutama dalam sektor-sektor strategis seperti energi, infrastruktur, dan teknologi. Kami juga berharap lebih banyak perusahaan Turki yang berinvestasi di Indonesia,” ujar Prabowo.
Erdogan menanggapi positif usulan tersebut dan menyatakan bahwa Turki sangat tertarik untuk memperluas kerja sama ekonomi dengan Indonesia. “Kami melihat Indonesia sebagai mitra strategis di kawasan Asia Tenggara. Kami berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dan investasi antara kedua negara,” kata Erdogan.
Dalam bidang pendidikan, kedua pemimpin juga sepakat untuk meningkatkan pertukaran pelajar dan kerja sama penelitian antara universitas-universitas di Indonesia dan Turki. “Pendidikan adalah fondasi untuk masa depan yang lebih baik. Kami ingin lebih banyak pelajar Indonesia yang belajar di Turki dan sebaliknya,” ujar Prabowo.
Kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia merupakan kunjungan kenegaraan yang bersejarah. Selain bertemu dengan Prabowo, Erdogan juga dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan beberapa pejabat tinggi lainnya. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki serta membuka peluang baru untuk kerja sama di berbagai bidang.
Pertemuan antara Prabowo dan Erdogan di Istana Bogor menunjukkan komitmen kedua negara untuk terus memperkuat hubungan bilateral. Kerja sama di bidang pertahanan, ekonomi, dan pendidikan diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi kedua negara dan rakyatnya.
“Kami sangat menghargai kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia. Kami berharap kunjungan ini akan menjadi momentum untuk memperkuat hubungan bilateral dan membuka peluang baru untuk kerja sama di berbagai bidang,” ujar Prabowo dalam penutupan konferensi pers.
Erdogan juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat dari Indonesia. “Saya sangat senang bisa berkunjung ke Indonesia dan bertemu dengan teman-teman saya di sini. Saya yakin kunjungan ini akan membawa hasil yang positif bagi kedua negara,” kata Erdogan.